Machine Learning (ML)
Machine Learning (ML) adalah cabang dari
kecerdasan buatan (AI) dan ilmu komputer yang berfokus pada penggunaan data dan
algoritma untuk memungkinkan AI meniru cara manusia belajar, dengan bertahap
meningkatkan akurasinya. Berikut adalah beberapa poin penting tentang Machine
Learning:
1. Proses Keputusan: Algoritma *machine
learning digunakan untuk membuat prediksi atau klasifikasi. Berdasarkan data
masukan, yang bisa berlabel atau tanpa label, algoritma akan menghasilkan
perkiraan tentang pola dalam data tersebut.
2. Fungsi Kesalahan: Fungsi kesalahan
mengevaluasi prediksi model. Jika ada contoh yang sudah diketahui, fungsi
kesalahan membandingkan hasil prediksi dengan keakuratan model.
3. Proses Optimisasi Model: Jika model dapat
lebih baik cocok dengan titik data dalam set pelatihan, maka bobot diatur ulang
untuk mengurangi perbedaan antara contoh yang diketahui dan perkiraan model.
Algoritma akan mengulangi proses "evaluasi dan optimisasi" ini secara
mandiri hingga mencapai ambang akurasi yang ditentukan.
Deep Learning adalah sub-bidang dari
"neural networks", yang pada gilirannya adalah sub-bidang dari
machine learning. Perbedaan antara *deep learning* dan machine learning
terletak pada cara masing-masing algoritma belajar:
- Deep learning dapat menggunakan dataset
berlabel (dikenal sebagai supervised learning) untuk menginformasikan
algoritmanya, tetapi tidak selalu memerlukan dataset berlabel. Proses deep
learning dapat mengolah data tak terstruktur dalam bentuk mentah (misalnya,
teks atau gambar) dan secara otomatis menentukan sekumpulan fitur yang
membedakan kategori data satu sama lain. Ini mengurangi campur tangan manusia
dan memungkinkan penggunaan jumlah data yang besar.
- Machine learning klasik, yang tidak
"dalam-dalam," lebih bergantung pada campur tangan manusia untuk
belajar. Para ahli manusia menentukan sekumpulan fitur untuk memahami perbedaan
antara input data, biasanya memerlukan data yang lebih terstruktur untuk
belajar.
Neural networks (juga dikenal sebagai
artificial neural networks atau ANNs) terdiri dari lapisan node, termasuk
lapisan masukan, satu atau lebih lapisan tersembunyi, dan lapisan keluaran.
Setiap node, atau neuron buatan, terhubung satu sama lain dan memiliki bobot
dan ambang yang terkait. Jika keluaran dari setiap node melebihi nilai ambang
tertentu, node tersebut diaktifkan dan mengirimkan data ke lapisan berikutnya
dalam jaringan¹³. Jadi, machine learning dan deep learning adalah bagian
penting dari kemajuan teknologi AI yang kita lihat saat ini! 😊
Tentu! Berikut adalah beberapa contoh nyata
penggunaan machine learning dalam kehidupan sehari-hari:
1. Transportasi :
- Google Maps: Aplikasi ini
menggunakan machine learning* untuk memeriksa pergeseran arus lalu lintas
secara real-time. Dengan mengakses data lokasi dari smartphone, Google Maps
dapat menunjukkan rute tercepat dan mendeteksi laporan lalu lintas seperti
kemacetan dan kecelakaan.
- Uber : Layanan transportasi
online seperti Uber menggunakan machine learning untuk mengoptimalkan rute,
menghitung perkiraan harga perjalanan, dan mendeteksi penipuan.
2. Perbankan dan Keuangan Pribadi :
- Pencegahan Penipuan :
Perusahaan finansial menggunakan machine learning untuk menganalisis transaksi
harian dan mendeteksi pola yang mencurigakan. Ini membantu mengurangi risiko
penipuan.
- Keputusan Kredit : Saat
mengajukan kredit atau pinjaman, machine learning membantu dalam menilai risiko
dan memutuskan apakah permohonan kredit disetujui atau tidak.
- Mobile Banking : Aplikasi
mobile banking yang dipersonalisasi memungkinkan pengguna melakukan transaksi,
cek saldo, dan layanan bank lainnya melalui smartphone.
3. Pendidikan :
- Detektor Plagiarisme : Machine
learning digunakan untuk membangun detektor plagiarisme yang akurat. Ini
membantu mengidentifikasi esai atau tugas yang tidak orisinal.
- Personalisasi Pembelajaran :
Platform pembelajaran online menggunakan machine learning untuk memberikan
rekomendasi materi yang sesuai dengan kebutuhan dan minat siswa.
4. Kesehatan :
- Diagnosis Penyakit : Machine
learning membantu dokter menganalisis gambar medis seperti pemindaian MRI dan
mendeteksi pola yang menunjukkan penyakit tertentu.
- Prediksi Penyakit : Algoritma
machine learning dapat memprediksi risiko seseorang terkena penyakit
berdasarkan faktor-faktor tertentu.
5. Media Sosial :
- Rekomendasi Konten : Algoritma
machine learning di platform media sosial menampilkan konten yang relevan
dengan preferensi pengguna, seperti rekomendasi teman, iklan, dan postingan.
6. Asisten Pribadi Cerdas :
- Asisten Virtual : Contoh
termudah adalah asisten virtual seperti
Siri, Google Assistant, atau Alexa. Mereka menggunakan machine learninguntuk
memahami perintah pengguna dan memberikan respons yang relevan.
Jadi, machine learning telah merambah ke
berbagai bidang dan memengaruhi banyak aspek kehidupan kita!

0 Response to "Machine Learning (ML)"
Posting Komentar